Salah satu penerima nobel bidang sastra yang paling kontroversial adalah Sir Winston Leonard Spencer Churchill.
Mantan Perdana Menteri di era Perang Dunia kedua ini dianugerahkan Hadiah Nobel dalam penulisan untuk kepakarannya dalam penulisan riwayat dan sejarah dan juga kepintarannya berucap dalam mempertahankan nilai kemanusiaan yang tinggi pada tahun 1953.
Padahal dialah sang arsitek pendaratan dan penyerangan Gallipoli di Dardanella waktu Perang Dunia Pertama yang menewaskan hampir seperempat juta nyawa prajurit dan Oom Churchill ini sangat menentang kemerdekaan India ketika masih dijajah Inggris. Namun berkat Perangnya melawan Hitler bersama sekutu abadinya, Amerika, yang membuat namanya melambung tinggi, hingga tulisannya itu diganjar Hadiah Nobel.